Mesir mencegah sekitar 50 aktivis pro Palestina asal Iran dan Yordania yang tergabung dalam konvoi pertama bantuan Asia dari mencapai Jalur Gaza melalui wilayah Mesir.

Kedutaan Mesir di Damaskus, Suriah, telah menginformasikan konvoi medapat izin yang memungkinkan hanya 120 aktivis melewati Mesir dan kemudian memasuki Gaza melalui pelabuhan El Arish, harian Mesir Al-Ahram melaporkan Kamis kemarin (30/12).

Pihak berwenang Palestina mengatakan bahwa Kairo juga menolak masuk 10 generator yang disumbangkan oleh Iran. Ini akan mengurangi bantuan konvoi kemanusiaan di bawah 300 ton, yang akan terbatas pada makanan dan bantuan medis, selain mainan, untuk warga Gaza Palestina yang terblokade.

Karavan Asia ke Gaza, atau Asia 1, terdiri dari aktivis dari lebih dari 15 negara, termasuk Iran, India, Jepang, Indonesia, Pakistan, Malaysia, Selandia Baru dan Kuwait

Konvoi ini dijadwalkan untuk mencapai Gaza pada 27 Desember lalu di waktu ulang tahun kedua perang Israel selama 22 hari di Jalur yang dimulai pada tanggal 28 Desember 2008.

Konvoi telah menempuh jarak 7.000 kilometer tetapi telah terjebak di Latikia, di Suriah, sejak pekan lalu karena harus menunggu izin dari Mesir. (fq/prtv)


You can leave a response, or trackback from your own site.

Dokumentasi Ghurabba